Pesantren Ini Ajarkan Pelajaran Islami dengan IT


PESANTREN LAE TORAS -- Selama ini pondok pesantren yang ada di Indonesia fokus mendidik para santrinya untuk mendalami ilmu agama Islam. Namun ada inovasi baru yang ditawarkan oleh sebuah pesantren yang berlokasi di Kota Malang, yakni Pesantren IT Assalaam. Pesantren yang kampusnya beralamatkan di Jl. Jaya Srani Raya, Sawojajar 2, Malang ini menawarkan pendidikan agama berbasis teknologi informasi alias IT.

Pesantren IT Assalaam memiliki misi menjadi pesantren modern untuk mencetak para dai yang memiliki keahlian dalam bidang teknologi informasi (IT) bertaraf internasional. Pesantren IT Assalaam membuka pendaftaran yang terbagi menjadi 2 gelombang. Gelombang pertama dibuka mulai 15 Mei – 14 Juni 2017, sedangkan gelombang kedua dibuka mulai 15 Juni – 14 Juli 2017.

Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon santri saat mendaftar, antara lain dikhususkan bagi laki-laki berusia maksimal 25 tahun, pendidikan minimal SMA/SMK/MA, memiliki laptop/PC dengan spesifikasi minimal Intel Pentium 4 dan RAM minimal 2 GB, belum menikah, tidak merokok, memperoleh izin dari orang tua, siap tinggal di asrama selama 3 tahun, dan menguasai dasar pemrograman.

Selain membayar biaya pendaftaran sebesar Rp 50 ribu, calon santri juga dikenai biaya pendidikan yang relatif terjangkau. “Biaya masuk Rp 4 juta untuk ganti biaya kasur, almari, dan sebagainya termasuk SPP + uang makan 3 kali sehari untuk bulan pertama. Selanjutnya biaya bulanan Rp 800 ribu,” kata Pendiri Pesantren IT Assalaam, Fatkul Amri melalui akun Facebook-nya.

Menariknya, selain belajar nantinya para santri juga berkesempatan untuk membangun bisnis sendiri. “Ketika sudah mulai ikut menggarap proyek atau produk, dapat bagi hasilnya. Konsepnya belajar sambil membangun bisnis startup. Sebelum lulus sudah jadi startupnya,” imbuh Fatkul Amri.

Lulusan Pesantren IT Assalaam pun dijanjikan memperoleh 5 manfaat sekaligus dari menimba ilmu di sana, antara lain lulus setingkat Diploma 3 (D3), hafal Alquran minimal 10 juz, belajar dari praktisi yang ahli di bidangnya, memiliki startup atau perusahaan sendiri, serta memiliki jaringan bisnis yang luas.

Pesantren IT Assalaam mengaku telah bekerjasama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Telematika di universitas dan politeknik untuk proses sertifikasi Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) Level 5 atau setara Diploma 3. Di dalam pesantren satu ini menyediakan beragam fasilitas mulai dari kelas belajar dan tempat bekerja, asrama, masjid, sarapan dan makan siang, serta masih banyak lagi. (sumber)

No comments:

Post a Comment

Pages